Bibir itu hanya manis diawal dan
racun diakhir. Begitu juga binatang, sejinak-jinaknya binatang bila tak ada
makanan, majikannya pun jadi santapan. Tak lain seperti kucing, tak ada kucing
yang tak mau makan ikan.
Semuanya itu tak jauh beda dengan
manusia, tak ada manusia yang tak menyukai wanita cantik dan pria ganteng.
Semua nya itu udah bisa ditebak seperti menebak akhir dari sinetron dinegeri
ini. Biasanya manusia bila dia telah memiliki semuanya dia akan lupa pada
pondasi dasarnya. Dia hanya ingat tiang dan langit-langit saja. Bila perlu dia
bisa membeli semuanya. Hanya janji-janji belaka yang terpaksa dia penuhi saat
dia perlu entah hanya untuk menyenangi hati saja. Tak ada manusia yang bisa
menebak hati seseorang, baik itu magician atau pun ilusi.
Sehebat-hebatnya manusia baik itu
pria atau wanita, dia punya kelebihan maupun kekurangan. Tak layaknya
seperti secantiknya bunga mawar pasti
ada duri nya, sehebatnya harimau pasti akan punah.
Benar gak sih pria itu lebih tua
sehari dari anjing ?
Benar gak sih pria itu gak cukup
satu wanita saja dalam hidupnya ?
Benar gak sih pria itu pikirannya
85% berbau seks ?
Ketiga pertanyaan itulah yang
sering ada dipikiran para wanita, tak perlu dipungkiri sih yang sering menjadi
kebrengsekkan pria iyalah wanita. Terkadang pria tak bisa memahami apa perasaan
wanita, yang dia pikiri hanya semua itu benar. Itu lah kesalahan pria. Seperti
pria lebih baik berbohong ketimbang jujur kepada wanita, itu merupakan
kesalahan juga. Mau sampai kapan berbohong, sehebat-hebatnya tupai melompat
pasti jatuh juga. Begitu juga manusia sepintar-pintarnya menyimpan rahasia
suatu saat ketahuan nya. Lebih baik sakit diawal ketimbang akan hancur
diakhir. Sesakit apa pun sebuah
kejujuran itu pasti dihargai.
Ketika menjalin hubungan seperti
pacaran, sebulan, dua bulan itu masih ‘selamat pagi, selamat tidur, jangan lupa
makan, dll’ dan setahun, dua tahun itu seperti ‘terserah aku dong, gak mau
diatur, pengen jomblo’. Itu sih udah
tradisi bagi-bagi pecinta hanya bermodal nafsu saja. Kalau gak sih, pasti dia
tau mana yang baik dan benar. Gak hanya bermodal ucapan atau bergombal ria
kepada semua wanita.
Ingat lah : pria yang suka gombal
dengan wanita ketika dia sudah punya pacar itu bukan berarti gak sayang sama
pacarnya. Cuma, aku lebih milih pria yang gak gitu.
Aku pacarmu tp didunia maya
seakan-akan aku bukan apa-apa buat mu, mungkin karena malu ataupun gengsi. Aku pun
kalah lebih penting dari hobby mu. Kadang-kadang aku pun iri melihat mereka
yang tegur sapa didunia maya, yang mengucapkan selamat pagi, selamat malam
maupun selamat tidur, yang selalu memberi sesuatu suprise dihari specialnya,
yang selalu ingat kapan hari anniversary nya. Apakah aku dari sekian wanita
yang seperti itu ataukah bagaimana ? aku bahkan kalah lebih asyik dibandingkan
teman wanitanya. Aku bahkan kalah lebih cantik dari semua talent photografinya.
Apa yang gak kamu anggap penting tapi penting bagi ku. Tapi aku masih bisa
tersenyum. Aku bukan nya lelah, bukan nya nyerah maupun kalah. Tapi tak adakah rasa
perubahan sedikit pun untuk membuat ku lebih bisan terseyum lebar.